Efektivitas Hukuman Kebiri Kimia Dalam Sistem Pemidanaan Di Indonesia

Authors

  • Febriana Universitas Negeri Gorontalo
  • Mohammad R.U. Puluhulawa Universitas Negeri Gorontalo
  • Fitran Amrain Universitas Negeri Gorontalo

DOI:

https://doi.org/10.70570/jimkmc.v3i2.1648

Keywords:

Hukuman Kebiri Kimia, Pemidanaan, Hak Asasi Manusia

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan hukuman kebiri kimia bagi pelaku kekerasan seksual terhadap anak dalam perspektif hukum pidana Indonesia serta meninjau efektivitasnya berdasarkan tujuan pemidanaan. Hukuman kebiri kimia yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak menimbulkan perdebatan karena dianggap melanggar hak asasi manusia dan memiliki dampak kesehatan yang signifikan bagi pelaku. Dalam penelitian ini, digunakan metode penelitian hukum normatif dengan pendekatan legislatif, historis, dan kasus, yang mengandalkan bahan hukum primer dan sekunder untuk menelaah kebijakan pemidanaan ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebiri kimia belum terbukti efektif dalam menekan angka kejahatan seksual terhadap anak. Selain itu, penerapannya masih menghadapi kendala hukum, etika medis, serta penolakan dari berbagai organisasi hak asasi manusia dan komunitas agama. Oleh karena itu, penelitian ini merekomendasikan pemberatan hukuman penjara dan rehabilitasi sebagai solusi yang lebih sesuai dalam menangani kasus kekerasan seksual terhadap anak dibandingkan penerapan kebiri kimia yang masih menuai kontroversi.

Downloads

Published

2025-02-27

How to Cite

Febriana, Mohammad R.U. Puluhulawa, & Fitran Amrain. (2025). Efektivitas Hukuman Kebiri Kimia Dalam Sistem Pemidanaan Di Indonesia. Jurnal Ilmiah Multidisiplin Keilmuan Mandira Cendikia, 3(2), 40–50. https://doi.org/10.70570/jimkmc.v3i2.1648

Issue

Section

JIP-MC