Pengaruh Motivasi Dan Kompensasi Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Kecamatan Tempe Kabupaten Wajo Tahun 2024
DOI:
https://doi.org/10.70570/jimkmc.v3i8.1850Keywords:
Motivasi, Kompensasi, KinerjaAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi dan kompensasi secara parsial dan simultan terhadap kinerja pegawai pada Kantor Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo. Populasi dalam penelitian ini adalah aparatur Kantor Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo. Sampel penelitian berjumlah 37 orang, dengan teknik pengambilan sampel menggunakan observasi dan kuesioner. Analisis data menggunakan regresi linear berganda, uji F, uji t, koefisien korelasi ganda, dan koefisien determinasi. Hasil analisis regresi linear berganda menunjukkan nilai koefisien regresi variabel motivasi sebesar 0,431 dan kompensasi sebesar 0,379, dengan nilai signifikansi motivasi 0,003 dan kompensasi 0,001. Hal ini berarti motivasi dan kompensasi berpengaruh terhadap kinerja pegawai, karena nilai signifikansi < 0,05. Hasil analisis korelasi ganda menunjukkan nilai 0,774, yang berarti variabel X1 (motivasi) dan X2 (kompensasi) memiliki hubungan positif yang kuat dengan variabel Y (kinerja pegawai). Nilai koefisien determinasi sebesar 0,599 mengindikasikan bahwa motivasi dan kompensasi memengaruhi kinerja pegawai sebesar 59,9%. Hasil uji t menunjukkan nilai thitung untuk variabel motivasi sebesar 3,140 dan variabel kompensasi sebesar 3,743, lebih besar dari ttabel (2,030), dengan nilai signifikansi masing-masing 0,003 dan 0,001 (< 0,05). Artinya, keduanya berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Sementara itu, hasil uji F menunjukkan nilai Fhitung sebesar 25,360 lebih besar dari Ftabel (3,28), dengan nilai signifikansi 0,001 (< 0,05), yang berarti motivasi dan kompensasi secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai.