Penerapan Pursed Lips Breathing Terhadap Pola Napas Pasien Penyakit Paru Obstruksi Kronik Di Bangsal Tulip RSUD Dr.Soehadi Prijonegoro Sragen
Keywords:
Terapi Pursed Lips Breathing, Pola Nafas, Pasien Penyakit Paru Obstruksi KronikAbstract
PPOK merupakan penyakit tidak menular yang dapat dicegah dan diobati yang ditandai dengan gejala pernapasan persisten dan pembatasan aliran udara karena kelainan saluran pernapasan atau alveoli. Tujuan; mengetahui hasil implementasi dari penerapan Pursed Lips Breathing Terhadap Pola Napas Pasien Penyakit Paru Obstruksi Kronik. Metode; Jenis Penelitian ini studi kasus yang digunakan penulis adalah studi kasus yang dapat mendemonstrasikan teknik terapi Pursed Lips Breathing. Hasil; pasien sebelum mendapatkan terapi Pursed Lips Breathing, yaitu frekuensi pernafasan cepat, frekuensi nadi diatas rentang, dan saturasi oksigen rendah. setelah mendapatkan terapi Pursed Lips Breathing, yaitu respirasi nafas teratur, frekuensi nadi dalam rentang normal, saturasi oksigen meningkat. Kesimpulan; Hasil pola nafas pada kedua pasien setelah mendapatkan terapi Pursed Lips Breathing, yaitu respirasi nafas teratur, frekuensi nadi dalam rentang normal, saturasi oksigen meningkat dan dapat dikembangkan penelitian selanjutnya.