Pertarungan Jiwa Tokoh Utama Dalam Novel Kubah Karya Ahmad Tohari
Keywords:
Pertarungan Jiwa, Tokoh Utama; Psikoanalisis; NovelAbstract
Penciptaan novel tidak terlepas dari konflik baik fisik maupun batin tokoh cerita (konflik batin selanjutnya ditulis pertarungan jiwa). Konflik merupakan jiwa cerita yang menggiring pembaca sampai akhir cerita. Tanpa ada konflik cerita akan datar, hambar, dan tidak menarik bagi pembaca. Penelitian ini mencoba mendeskripsikan bentuk pertarungan jiwa tokoh utama, penyebab pertarungan jiwa tokoh utama, dan penyelesaian pertarungan jiwa tokoh utama. Teori yang mendasari penelitian ini adalah teori psikoanalisis. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskripstif. Pengumpulan dan penganalisisan data dilakukan secara bersamaan dengan teknik baca-catat-analisis, menggunakan teknik analisis isi dan metode pembacaan heuristik dan hermeneutik. Data berbentuk kata, kalimat, dan pragraf yang mengandung pertarungan jiwa yang bersumber dari novel Kubah karya Ahmad Tohari. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa dalam novel kubah terdapat pertarungan jiwa dalam diri Karman sebagai tokoh utama yang pengaruhi oleh id yaitu keinginan membalas sakit hati kepada H.Bakir, ego menikahi Marni setelah bekerja dan lamaran di tolak H. Bakir, dan super ego keluar dari penjara dan menyadari semua kesalahannya. Pertarungan jiwa Karman disebabkan oleh perasaan marah dan kecewa, beban masa kecil, dan perasaan ditinggalkan. Penyelesaian pertarungan jiwa tokoh utama melalui membalas sakit hati, mencari pelarian, menerima dengan sabar dan ikhlas, bertobat, dan kembali ke masyarakat.