Pelayanan Aparatur Sipil Negara Di Pemerintah Distrik Aifat Timur Jauh Kabupaten Maybrat

Abstract

Banyak tantangan yang dihadapi pemerintah daerah dalam pelaksanaan pembangunan di era otonomi khusus, terutama dalam mewujudkan pemerintahan yang berbasis kinerja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh faktor motivasi, kemampuan dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai pada kantor Distrik Aifat Timur Jauh Kabupaten Maybrat Provinsi Papua Barat Daya. Objek penelitian ini adalah pegawai pada Distrik Aifat Timur Jauh Kabupaten Maybrat Provinsi Papua Barat Daya yang berjumlah kurang lebih 28 orang. Pada masa Orde Baru, Pegawai Negeri Sipil dipolitisasi dengan cara monoloyalitas, yang menjadikan Pegawai Negeri Sipil sebagai abdi masyarakat menjadi abdi penguasa. Secara formal pegawai negeri memang tidak dipaksa menjadi anggota khusus dalam satu ranah politik, namun pada biasanya mereka dimobilisasi untuk kepentingan politik. Kebijakan monoloyalitas pegawai negeri kepada pemerintah dalam praktiknya diselewengkan menjadi loyalitas tunggal kepada penguasa politik yang notabene tak terlepas dari politik kepentingan yang biasanya dapat berpengaruh terhadap kinerja aparatur sipil negara.