Penerapan Rendam Kaki Air Hangat Campuran Garam Pada Tekanan Darah Penderita Hipertensi Di Puskesmas Sibela Surakarta

Authors

  • Budi Larasati Universitas ‘Aisyiyah Surakarta
  • Eska Dwi Prajayanti Universitas ‘Aisyiyah Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.70570/jkmc.v4i1.1820

Keywords:

Garam, Hipertensi, Rendam Kaki Air Hangat

Abstract

Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan masalah kesehatan kronis yang bisa memicu komplikasi serius seperti stroke, gagal ginjal, dan serangan jantung. Berdasarkan data WHO prevalensi hipertensi sebesar 33%. Prevalensi hipertensi di Indonesia sebesar 34,1%. Hipertensi di Jawa Tengah mencapai 37,57% sementara hipertensi diwilayah kota Surakarta pada 2023 mencapai 67.355 kasus. Penanganan hipertensi dapat dilakukan secara farmakologis, namun terapi jangka panjang dapat menimbulkan efek samping. Salah satu alternatif non-farmakologis adalah rendam kaki air hangat campuran garam, yang mampu menurunkan tekanan darah melalui mekanisme relaksasi dan vasodilatasi. Tujuan; untuk mengetahui sebelum dan sesudah pengaruh rendam kaki air hangat campuran garam pada tekanan darah penderita hipertensi. Metode; Penelitian deskriptif melalui studi kasus dengan menerapkan rendam kaki air hangat campuran garam setiap pagi selama 15 menit 7 hari berturut-turut pada tekanan darah penderita hipertensi. Hasil; sebelum dilakukan penerapan, Ada perubahan penurunan tekanan darah sebelum dan sesudah diberi terapi rendam kaki air hangat dengan campuran garam pada dua responden. Kesimpulan : Terdapat pengaruh rendam kaki air hangat campuran garam selama 7 hari berturut-turut selama 15 menit pada tekanan darah penderita hipertensi

Downloads

Published

2025-08-05

How to Cite

Budi Larasati, & Eska Dwi Prajayanti. (2025). Penerapan Rendam Kaki Air Hangat Campuran Garam Pada Tekanan Darah Penderita Hipertensi Di Puskesmas Sibela Surakarta. Jurnal Keperawatan Mandira Cendikia, 4(1), 21–33. https://doi.org/10.70570/jkmc.v4i1.1820

Issue

Section

Articles