Pengaruh Terapi Relaksasi Nafas Dalam Terhadap Tingkat Kecemasan Mahasiswa Sarjana Keperawatan Dalam Menyusun Tugas Akhir Di Universitas ‘Aisyiyah Surakarta
DOI:
https://doi.org/10.70570/jkmc.v2i1.439Keywords:
Kecemasan, Mahasiswa, Nafas Dalam, RelaksasiAbstract
Mahasiswa banyak mengalami peristiwa yang menimbulkan kecemasan, misalnya dalam penyusunan tugas akhir. Salah satu bentuk pengobatan non farmakologis yang dapat menurunkan kecemasan serta meningkatkan penyesuaian diri dan penerimaan diri adalah dengan terapi teknik relaksasi nafas dalam Tujuan : Mengetahui pengaruh terapi relaksasi nafas dalam terhadap tingkat kecemasan mahasiswa sarjana keperawatan dalam menyusun tugas akhir di Universitas ‘Aisyiyah Surakarta Metode : Jenis penelitian adalah kuantitatif Desain penelitian yaitu quasi experiment dengan rancangan pretest and posttest dengan sampel 58 responden. Menggunakan kuesioner HARS Hasil : Hasil penelitian menunjukkan tingkat kecemasan mahasiswa Sarjana Keperawatan tingkat akhir di Universitas ‘Aisyiyah Surakarta sebelum diberikan terapi relaksasi nafas dalam mayoritas pada kategori kecemasan ringan yaitu sebanyak 25 responden atau sebesar 43,1 %. Sesudah diberikan terapi Relaksasi Nafas Dalam mayoritas pada kategori kecemasan ringan yaitu sebanyak 45 responden atau sebesar 77,6 %. Hasil Uji Wilcoxon p value 0,000 p<0,05. Kesimpulan: Ada pengaruh terapi relaksasi nafas dalam terhadap tingkat kecemasan mahasiswa sarjana keperawatan dalam menyusun tugas akhir di Universitas ‘Aisyiyah Surakarta