Penerapan Pemberian Posisi Semi Fowler Dalam Meningkatkan Saturasi Oksigen Dan Menurunkan Respiration Rate Pasien Stemi RSUD Dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri

Abstract

ST Elevation Myocardial Infraction (STEMI) merupakan salah satu jenis serangan jantung berupa penyumbatan pembuluh darah arteri koroner secara total sehingga otot-otot jantung tidak mendapat suplai oksigen yang ditandai dengan nyeri dada dan sesak napas sehingga menurunkan saturasi oksigen dan menaikkan respiratory rate. Tujuan : Mengetahui hasil implementasi Penerapan Pemberian Posisi Semi Fowler Dalam Meningkatkan Saturasi Oksigen dan Menurunkan Respiration Rate Pada Pasien STEMI. Metode : Menggunakan metode Studi Kasus. Pemberian posisi semi fowler 30 menit selama 3 hari. Hasil : Hasil penerapan menunjukkan bahwa sebelum diberikan posisi semi fowler saturasi oksigen <95% dan respiratory rate <16-20 x/menit dengan kategori abnormal. Sedangkan setelah penerapan posisi semi fowler bahwa kedua responden respiratory rate >16-20 x/menit dan saturasi oksigen >95% dalam kategori normal. Kesimpulan : Hasil penerapan setelah diberikan posisi semi fowler pada kedua responden terjadi penurunan Respiration Rate dari abnormal menjadi normal, dan terjadi kenaikan saturasi oksigen yang sebelumnya abnormal menjadi normal. Sehingga posisi semi fowler ini efektif untuk pasien dengan STEMI.