Penerapan Senam Aerobik Low Impact Untuk Menurunkan Tekanan Darah Pada Lansia Hipertensi Di Desa Serenan

Abstract

Hipertensi merupakan suatu masalah kesehatan yang sering dihadapi lansia diakibatkan penurunan fungsi sitem tubuh terutama sistem kardiovaskuler pada lansia. Sebanyak 63,2% lansia berusia 64-75 tahun menderirta hipertensi. Hipertensi yang tidak terkontrol dapat menyebabkan stroke. Latihan fisik berupa senam aerobik low impact merupakan salah satu alternatif pengobatan hipertensi karena akan terjadi rileksasi dan menyebabkan vasodilatasi pembuluh darah sehingga tekanan darah menurun. Tujuan: Mengetahui perubahan tekanan darah pada lansia hipertensi di Desa Serenan sebelum dan sesudah dilakukan senam aerobik low impact. Metode: Penelitian ini menggunakan desain deskriptif pada 2 responden lansia untuk menggambarkan atau mendeskripsikan suatu kejadian. Hasil: Rata-rata tekanan darah pada responden sebelum dilakukan senam aerobik low impact adalah 170/100 dengan kategori hipertensi derajat 2 pada kedua responden dan mengalami penurunan dengan rata-rata tekanan darah 150/90 mmHg dengan kategori hipertensi derajat 1. Kesimpulan: Penerapan senam aerobik low impact dapat menurunkan tekanan darah lansia hipertensi di Desa Serenan.