Brainstorming Penerapan Alternatif Rekam Medis Elektronik Di Puskesmas Sukorame Kota Kediri
Keywords:
rekam medis elektronik, pengabdian masyarakat, brainstormingAbstract
Rekam medis pasien di Fasilitas Pelayanan Kesehatan mulai beralih menjadi berbasis elektronik sejak diterbitkannya Peraturan Menteri Kesehatan (PMK) nomor 24 tahun 2022 tentang Rekam Medis. Pencatatan Rekam Medis di Puskesmas Sukorame Kediri selama ini masih dilakukan secara manual dan ada sebagian yang dicatat di komputer (hybrid). Konsekuensinya Penyimpanan (Filing) rekam medis membutuhkan tempat atau space lebih di ruang arsip yang terbatas. Ruang arsip yang penuh dapat menyebabkan lamanya pencarian berkas rekam medis, sehingga apabila tidak dapat ditemukan akan terjadi misfile (hilang) dan petugas akan membuat berkas baru untuk pasien lama. Sejauh ini belum ada pelatihan apapun terkait alternatif penerapan rekam medis elektronik (RME) di Puskesmas Sukorame. Pengabdian Masyarakat ini bertujuan untuk menjawab permasalahan tersebut dengan kegiatan brainstorming penerapan alternatif RME menggunakan Google Spreadsheet. Setelah dilakukan brainstorming pada tanggal 12 Januari 2024, petugas administrasi rekam medis dan tenaga Kesehatan lainnya di Puskesmas Sukorame akhirnya memahami urgensi penerapan alternatif RME, hanya saja masih diperlukan rapat internal Puskesmas guna menyusun ulang kebijakan tentang penyelenggaraan RME. Diperlukan waktu, materi, dan sumber daya yang cukup untuk mendukung penerapan alternatif RME di Puskesmas Sukorame.