Penerapan Mobilisasi Dan Massage Terhadap Pencegahan Resiko Luka Tekan Pada Pasien Tirah Baring Di RSUD Bagas Waras Klaten

Penulis

  • Dhamas Andrika Miko Yahya Universitas ‘Aisyiyah Surakarta
  • Fida` Husain Universitas ‘Aisyiyah Surakarta

Kata Kunci:

Luka Tekan, Massage, Mobilisasi, Tirah Baring

Abstrak

Berdasarkan data WHO pravelensi resiko terjadinya luka tekan ICU sebesar 1-56%. Data yang di dapat di Klaten sebanyak 1250 kasus. Faktor penyebab luka tekan yaitu gaya gesek di tempat tidur dan keringat yang berlebih. Luka tekan disebabkan adanya tekanan berkepanjangan dalam jangka waktu panjang di area tertentu . Tujuan : Untuk mengetahui tingkat resiko luka tekan pada pasien tirah baring, untuk mengetahui hasil sebelum dan sesudah dilakukan mobilisasi dan massage. Metode : Penerapan Mobilisasi dan massage terhadap pencegahaan resiko luka tekan dilakukan pada pasien tirah baring denga metode deskriptif, dilakukan 3 hari berturut-turut untuk mobilisasi  dilakukan 2 jam 2 kali tiap 2 jam dalam sehari sedangkan massage  di lakukan sehari sekali setelah mandi pagi untuk instrumennya menggunakan skala braden. Hasil : Pengaruhnya mobilisasi dan massage dapat menurunkan luka tekan pada 2 responden, setelah dilakukan penerapan mobilisasi selama 2 jam sekali sebanyak 2x dan massage 1 kali setiap hari selama 3 hari berturut-turut . Kesimpulan : Penerapan mobilisasi 2 jam sekali dan massage 1 kali setiap hari selama 3 hari berturut-turut dapat menurunkan resiko luka tekan.

Diterbitkan

2024-09-03

Cara Mengutip

Dhamas Andrika Miko Yahya, & Fida` Husain. (2024). Penerapan Mobilisasi Dan Massage Terhadap Pencegahan Resiko Luka Tekan Pada Pasien Tirah Baring Di RSUD Bagas Waras Klaten . Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia, 3(9), 152–158. Diambil dari https://journal.mandiracendikia.com/index.php/JIK-MC/article/view/1406

Terbitan

Bagian

Articles