Pengaruh Penggunaan Foam Dalam Modern Dressing Terhadap Luka Pasien Diabetes Melitus

Penulis

  • Wiwid Novita Sari STIKES Hafshawaty Pesantren Zainul Hasan Genggong Probolinggo
  • Grido Handoko Sriyono STIKes Hafshawaty Pesantren Zainul Hasan
  • Nafolion Nur Rahmat STIKes Hafshawaty Pesantren Zainul Hasan

Kata Kunci:

Foam dressing, Luka, Diabetes melitus

Abstrak

Diabetes melitus adalah sekelompok penyakit metabolik yang ditandai dengan hiperglikemia, yang terjadi sebagai akibat dari kelainan sekresi insulin, kerja insulin, atau keduanya. Salah  satu komplikasi  dari hiperglikemia  atau  DM adalah luka diabetic. Pemeriksaan deteksi dini diabetes adalah salah satu upaya penting dalam mendeteksi adanya risiko luka diabetes. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh penggunaan foam dalam modern dressing terhadap luka diabetes melitus. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif. Sedangkan jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah studi kasus. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah penderita luka diabetes mellitus di Rumah Terapi Wound Specialist Kota Pasuruan. Teknik pengumpulan data adalah editing, coding, scoring, tabulating. Analisis data menggunakan analisa paired T test dimana dilakukan analisa tentang merupakan uji beda dua sampel berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perubahan signifikan nilai skor design tools dan adanya pengaruh pada penggunaan foam dressing yang disertai dengan perkembangan penyembuhan luka ke arah yang lebih baik pada responden

Diterbitkan

2023-10-25

Cara Mengutip

Wiwid Novita Sari, Grido Handoko Sriyono, & Nafolion Nur Rahmat. (2023). Pengaruh Penggunaan Foam Dalam Modern Dressing Terhadap Luka Pasien Diabetes Melitus. Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia, 2(10), 582–591. Diambil dari https://journal.mandiracendikia.com/index.php/JIK-MC/article/view/651

Terbitan

Bagian

Articles

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

1 2 3 4 5 > >>