Pemberdayaan Pasien Diabetes Mellitus Dalam Meningkatkan Self- Efficacy Manajemen Diabetes Melalui Psikoedukasi Dan Pendampingan Program Prolanis Sebagai Upaya Mengoptimalkan Aktivitas Fisik Di Wilayah Kerja Puskesmas Tuban
Keywords:
Diebetes Mellitus; Psikoedukasi; Self efficacy; Aktivitas fisikAbstract
Semua orang yang menderita diabetes harus disarankan untuk melakukan aktivitas fisik dan latihan sebagai bagian dari manajemen glukosa mereka dan kesehatan secara umum. Jika tidak disertai nefropati, aktivitas fisik adalah komponen penting dalam mengelola diabetes mellitus. Aktivitas fisik yang dilakukan selain untuk menjaga kebugaran juga dapat membantu menurunkan berat badan dan meningkatkan sensitifitas insulin. Penderita diabetes mellitus masih banyak yang kurang dalam melakukan aktivitas fisik dan menunjukkan self efficacy yang rendah. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan self-efficacy dalam upaya peningkatan aktivitas pasien diabetes mellitus melalui psikoedukasi dan pendampingan pada 60 peserta prolanis Puskesmas Tuban, Kec. Tuban, Kab. Tuban. Metode yang digunakan adalah memberikan psikoedukasi dengan penyuluhan dan diskusi menggunakan media booklet. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah self efficacy peserta untuk melakukan aktivitas fisik meningkat ditunjukkan dengan kemauan yang kuat dari peserta untuk melakukan aktivitas fisik disertai dengan peningkatan peserta yang melakukan aktivitas fisik sesuai anjuran. Self-efficacy menjadi faktor yang berkaitan dengan tingkat aktivitas fisik peserta, dengan meningkatnya self efficacy peserta untuk melakukan aktivitas fisik, meningkatkan aktivitas fisik peserta prolanis