Analisa Kesiapan Rekam Medis Manual Ke Rekam Medis Elektronik Di Rumah Sakit Dr. M. Yunus
DOI:
https://doi.org/10.70570/jikmc.v4i2.1605Kata Kunci:
Budaya Kerja, Infrastruktur TI, Rekam Medis Elektronik, Sumber Daya ManusiaAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesiapan peralihan dari rekam medis manual ke rekam medis elektronik (RME) di RSUD Dr. M. Yunus Kota Bengkulu. Metode yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif untuk mengevaluasi kesiapan sistem informasi manajemen rumah sakit (SIMRS) melalui wawancara dan kuesioner terhadap 30 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari aspek sumber daya manusia, 40% responden menyatakan siap, sedangkan 60% belum siap, terutama dalam hal pelatihan penggunaan sistem RME. Dari aspek infrastruktur teknologi informasi, 100% perangkat keras, perangkat lunak, dan jaringan telah tersedia dan siap digunakan, meskipun tetap diperlukan pemeliharaan rutin. Dari aspek budaya kerja, 67% responden menyatakan bahwa budaya kerja di rumah sakit siap untuk mendukung transisi ini, sementara 33% lainnya merasa kurang siap dalam menghadapi perubahan alur kerja akibat implementasi sistem baru. Hasil ini menunjukkan bahwa kesiapan infrastruktur telah memadai, namun masih terdapat kendala dalam kesiapan sumber daya manusia dan budaya kerja yang perlu diperhatikan. Oleh karena itu, diperlukan pelatihan intensif serta strategi manajemen perubahan untuk meningkatkan kesiapan staf dalam menghadapi transformasi sistem rekam medis guna meningkatkan efisiensi dan akurasi pengelolaan data pasien.