Penerapan Boneka Tangan Untuk Mengembangkan Bahasa Dan Sosial Anak Prasekolah

Penulis

  • Muhammad Mudhofar Asadul Aziz Universitas ‘Aisyiyah Surakarta
  • Bagas Biyanzah Drajad Pamukhti Universitas ‘Aisyiyah Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.70570/jikmc.v4i7.1759

Kata Kunci:

Boneka tangan, Perkembangan Bahasa Dan Sosial, Prasekolah

Abstrak

Data profil kesehatan pada tahun 2020 menyebutkan bahwa 65,88% anak prasekolah di provinsi Jawa Tengah mengalami gangguan perkembangan. Usia prasekolah merupakan periode yang optimal bagi anak untuk memulai menunjukkan minat dalam kesehatan, anak mengalami perkembangan bahasa dan sosial, mengeksplorai pemisahan emosional, bergantian antara keras kepala dan keceriaan, antara eksplorasi berani dan ketergantungan. Penelitian ini merupakan penelitian terapan dengan studi kasus yang menggunakan metode penelitian deskriptif dengan mendiskripsikan hasil penerapan boneka tangan untuk mengembangkan bahasa dan sosial anak prasekolah di TK Aisyiyah Ceporan. Jenis penelitian ini menggunakan studi kasus dengan menerapkan boneka tangan untuk mengetahui perkembangan bahasa dan sosial anak prasekolah. Hasil penerapan pada An.M yang awalnya berada pada skor Ya=6 meningkat menjadi Ya=7 dan terus menunjukkan peningkatan hingga mencapai Ya=9. Sedangkan pada An.A yang mengalami peningkatan dari Ya=3 menjadi Ya=9. Penerapan media boneka tangan terbukti dapat mengembangkan bahasa dan sosial anak prasekolah, hal ini ditunjukkan oleh An.M meningkat 3 skor dan An. A meningkat 6 skor setelah dilakukan penerapan boneka tangan.

Diterbitkan

2025-07-14

Cara Mengutip

Muhammad Mudhofar Asadul Aziz, & Bagas Biyanzah Drajad Pamukhti. (2025). Penerapan Boneka Tangan Untuk Mengembangkan Bahasa Dan Sosial Anak Prasekolah. Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia, 4(7), 151–161. https://doi.org/10.70570/jikmc.v4i7.1759

Terbitan

Bagian

Articles