Optimalisasi Intervensi Terapi Okupasi Aktivitas Menggambar Terhadap Perubahan Persepsi Sensori Pada Pasien Halusinasi Di RSJD. Arif Zainudin Surakarta
Keywords:
Halusinasi;, Terapi Okupasi Menggambar;Abstract
Halusinasi didefinisikan sebagai terganggunya persepsi seseorang, dimana tidak ada stimulus. Salah satu tipe halusinasi adalah halusinasi pendengaran dan menjadi tipe halusinasi yang paling banyak diderita. Gejala halusinasi yaitu seperti menar diri, melamun, berbicara sendiri, tertawa sendiri, tersenyum sendiri dan gelisah. Ada beberapa hal yang memicu kekambuhan halusinasi dengan ditandai munculnya-gejala-gejala psikis yang sebelumnya mengalami kemajuan yang baik. Gangguan jiwa kronik biasanya mengalami kekambuhan tahun pertama, dengan presentase 50% dan akan mengalami dampak sebesar 79% pada tahun kedua. Terapi okupasi aktivitas menggambar adalah suatu bentuk psikoterapi yang menerapkan media seni sebagai media berkomunikasi, terapi okupasi menggambar dapat mengurangi interaksi seseorang dengan pikirannya sendiri sehingga tidak berfokus pada halusinasinya. Metode yang digunakan dalam penerapan ini bersifat desktiptif dengan desain penelitian studi kasus pre test post test pada 2 responden, instrument penelitian lembar observasi kusioner AHRS. Sebelum diberikan terapi okupasi menggambar Tn. D dalam kategori halusinasi berat dan Tn. R dalam kategori halusinasi sedang. Setelah diberikan terapi okupasi menggambar selama 3 kali Tn. D dalam kategori halusinasi sedang dan Tn. R dalam kategori halusinasi ringan. Terapi Okupasi Aktivitas Menggambar untuk menurunkan tingkat halusinasi pada pasien halusinasi pendengaran.